Juduljudul penelitian kelompok kedua ini ruang lingkupnya sempit dan sudah dapat diantisipasi kira-kira datanya seperti apa dan hasilnya juga seperti apa. Berangkat dari berbagai kondisi-kondisi seperti yang dijelaskan di atas, maka penulis mengambil posisi bahwa pemikiran Prof. Dr. Suharsimi Arikunto adalah sebagai berikut.

Membuat sub judul atau sering disebut dengan subheading H1, H2, H3
 sangat penting untuk memaksimalkan hasil pencarian di google, tapi hal ini terkadang sangat disepelekan dan bahkan jarang diterapkan. Tetapi banyak di antara blogger yang sudah memahami cara membuat sub judul justru menerapkannya secara berlebihan, nah bingung juga kan. Ini adalah pelajaran klasik SEO, tetapi kita juga harus berhati-hati dalam menggunakannya agar tidak menjadi bumerang atau malah dianggap spam oleh google. Bagaimana cara membuat sub judul yang paling tepat? Biasanya kebanyakan orang selalu menempatkan kata kuci pada sub judul yang akan dibuat, ini tidak salah..tapi juga tidak sepenuhnya benar. Google akan menyebutnya sebagai spam karena di anggap menempatkan keyword stufing, yaitu kata kunci berulang-ulang pada judul, karena subheading juga di merupakan judul. Jadi membuat sub judul dengan penempatan kata kunci dengan jumlah yang sewajarnya saja. Kecuali konten yang dibuat memadai dan panjang di atas 1000 kata, kita bisa menempatkan kata kunci secara langsung di beberapa sub judul sekaligus. membuat sub judul Membuat sub judul untuk penargetan variasi kata kunci Menurut saya ini yang paling efektif, yaitu membuat sub judul dengan kata yang variatif untuk menunjang kata kunci utama. Yang pasti ini sangat tepat diterapkan pada artikel yang tidak terlalu panjang, tujuannya adalah mendongkrak kata kunci utama dengan pilihan kata yang tepat. Yang saya maksud pemilihan kata yang tepat adalah kata atau kalimat yang secara langsung berhubungan dengan kata kunci utama. Sebagai contoh Artikel dengan judul dibawah ini. “Membuat kerajinan tangan yang menjual” Kita masih tetap bisa variasikan kata kunci utama yaitu “kerajinan tangan” dengan kata kunci penunjang. Hasilnya adalah Manfaat kerajinan tangan untuk mencari penghasilan tambahan Berkarya dengan kerajinan tangan untuk mengurangi pengangguran Menghasilkan uang dengan kerajinan tangan yang laku dijual Atau terus kembangkan kata kunci utama dengan kata variatif lainnya untuk ditempatkan pada sub judul atau subheading. Jangan menerapkan kata kunci membuat kerajinan tangan, setelah itu pada paragraf lain menuliskan membuat kerajinan tangan dan di subheading lain membuat kerajinan tangan lagi. Dengan begitu kata kunci tidak akan variatif dan justru akan di anggap tindakan spaming oleh google. Penempatan sub judul sesuaikan dengan panjang artikel Tidak terlalu sulit untuk membuat sub judul yang variatif, kita bisa menggunakan kata atau kalimat yang kemungkinan banyak dicari orang. Tentu saja kita harus pandai-pandai dalam memilih kata yang tepat dan masih berhubungan dengan judul utama. Untuk penempatan sub judul bisa disesuaikan dengan panjang artikel, jangan terlalu mengulang atau membuat sub judul dalam rentang yang berdekatan, misalnya untuk artikel yang pendek. Nah panjang artikel ini juga akan menentukan variatifnya kata kunci dan kemungkinan kata atau kalimat yang sering banyak dicari orang. Ini berdasarkan pengalaman dan semua penerapan sub judul yang ada di blog ini, untuk lebih jelasnya saya sudah buatkan sebuah video untuk lebih memperjelas. Silahkan anda simak semoga mudah untuk dipahami. Itulah cara sederhana membuat sub judul di artikel untuk lebih memaksimalkan hasil pencarian di google, buatlah SEO secara natural dan sewajarnya saja agar terhindar dari pinalty google. Semoga bermanfaat. ContohKalimat Kompleks. Untuk lebih jelasnya, simak berikut ini beberapa contoh kalimat kompleks yang dikutip dari berbagai sumber. Ibu menjadi narasumber webinar dan kakak sedang melakukan kelas daring. Ibu memasak ayam saus tiram, ayah membuat sop buah, serta Dani menyiapkan meja makan. Adik berlibur ke Danau Toba, kemudian mampir ke kota Medan. Apa Itu Fokus Penelitian?Pengertian Fokus Penelitian Menurut Ahli1. Moleong 20142. Spradley dalam Sugiyono 20163. Sugiyono 2012Mengapa Harus Ada Fokus Penelitian1. Penting untuk Menyusun Laporan Ilmiah2. Sebagai Garis Besar Penelitian3. Membatasi Studi atau Penelitian4. Mencapai Tujuan BelajarIsi Fokus Penelitian1. Menetapkan Fokus pada Permasalahan yang Disarankan oleh Informan2. Menetapkan Fokus Berdasarkan Domain Tertentu dalam Organizing Domain3. Menetapkan Fokus yang Memiliki Nilai Temuan untuk Mengembangkan IPTEK4. Menetapkan Fokus Berdasarkan Permasalahan yang Terkait dengan Teori yang Sudah AdaContoh Fokus Penelitian1. Contoh Fokus Penelitian 12. Contoh Fokus Penelitian 23. Contoh Fokus Penelitian 34. Contoh Fokus Penelitian 4 Fokus penelitian adalah aspek atau unsur yang harus ada di dalam metode penelitian. Fokus penelitian ini sangat bermanfaat bagi penelitian dan juga metode penelitian. Akan tetapi, apa itu fokus penelitian, bagaimana pengertian fokus penelitian menurut para ahli, dan berbagai hal mengenai fokus penelitian harus diketahui terlebih dahulu. Fokus penelitian ini menjadi unsur yang paling penting bagi peneliti karena kaitannya dengan rancangan mengenai analisis hasil penelitian yang akan diarahkan dan juga para prosesnya, fokus penelitian ini terdapat di dalam metode penelitian. Untuk dapat membuat fokus penelitian dengan tepat, Anda sebagai penulis harus memahami apa itu fokus penelitian, apa pengertian dari fokus penelitian menurut para ahli, mengapa harus ada fokus penelitian, apa saja isi fokus penelitian, dan bagaimana contoh fokus penelitian akan dibahas di bawah ini secara lengkap. Apa Itu Fokus Penelitian? Fokus penelitian merupakan suatu rangkaian bentuk susunan permasalahan yang dijelaskan sebagai pusat atau pokok pembahasan di dalam suatu topik penelitian. Adanya fokus penelitian ini memiliki harapan agar penelitian memiliki fokus yang tepat, sehingga mampu mengumpulkan data dan melakukan analisis data sesuai dengan tujuan penelitian. Fokus penelitian juga dapat diartikan sebagai pusat konsentrasi dari tujuan penelitian yang sedang dilakukan oleh seorang peneliti. Fokus penelitian ini bermanfaat untuk menyusun sebuah laporan ilmiah, baik itu skripsi, tesis, atau disertasi. Oleh sebab itu, fokus penelitian harus ditulis dan dijabarkan secara eksplisit dengan tujuan untuk dapat mempermudah peneliti sebelum mengadakan kegiatan observasi. Pada umumnya, fokus penelitian ini merupakan garis besar dari penelitian itu sendiri, sehingga dengan adanya fokus penelitian, maka proses penelitian mulai dari observasi hingga analisis hasil penelitian bisa lebih terarah dan sistematis. Penetapan fokus dalam sebuah penelitian sangat penting karena berfungsi untuk membatasi suatu studi dan juga mengarahkan pelaksanaan atau suatu pengamatan. Fokus penelitian dalam penelitian kualitatif sifatnya abstrak, artinya dapat berubah-ubah sesuai dengan latar belakang penelitian. Fokus penelitian ini memiliki fokus dan memiliki tujuan yakni membatasi pengumpulan data sehingga dapat dipandang manfaatnya sebagai reduksi data yang sudah diantisipasi sebelumnya dan merupakan pra-analisis yang mengesampingkan berbagai variabel yang berkaitan untuk menghindari pengumpulan data yang berlimpah. Sehingga tidak heran mengapa fokus penelitian dianggap penting dalam suatu laporan karya ilmiah karena dengan adanya fokus ilmiah, maka tujuan peneliti baik itu mahasiswa atau akademisi dalam menyelesaikan penelitian ini lebih jelas dan terarah, dan membuat dirinya dapat mencapai puncak keberhasilan di dalam penelitiannya. Jika tidak ada fokus penelitian, maka pekerjaan atau penelitian yang dilakukan mahasiswa akan lebih lama dan lebih rumit lagi. Oleh sebab itu Anda sebagai mahasiswa harus benar-benar memahami apa itu fokus penelitian yang sangat penting untuk menyelesaikan tugas, makalah, dan laporan karya ilmiah. Batasan atau fokus masalah di dalam penelitian kualitatif ini yaitu pokok masalah yang bersifat umum. Hal yang harus dilakukan pertama kali untuk menentukan fokus penelitian adalah menentukan fokus atau satu domain. Menurut Spradley, bahwa “A focused refer to a single cultural domain or a few related domains”. Artinya bahwa fokus ini menjadi domain tunggal atau beberapa domain yang terkait dengan situasi sosial. Sehingga di dalam penelitian kualitatif, penentuan fokus di dalam sebuah proposal lebih didasarkan pada tingkat kebaruan informasi yang akan diperoleh dari situasi sosial atau lapangan. Kebaruan informasi tersebut bisa berupa upaya untuk dapat memahami secara lebih luas dan juga mendalam mengenai bagaimana situasi sosial yang terjadi. Kemudian setelah itu akan menghasilkan suatu hipotesis atau ilmu baru dari situasi sosial yang telah diteliti tersebut. Pada dasarnya, fokus di dalam sebuah penelitian kualitatif ini diperoleh setelah seorang peneliti melakukan grand tour observation dan juga grand tour question atau yang juga disebut sebagai penjelajahan umum. Dari penjelajahan umum yang dilakukan oleh peneliti, maka akan diperoleh gambaran umum dan menyeluruh mengenai bagaimana situasi sosial dan juga dapat digunakan untuk memahami lebih luas dan lebih mendalam dengan adanya fokus penelitian tersebut. Pengertian Fokus Penelitian Menurut Ahli Setelah memahami garis besar pengertian mengenai fokus penelitian, perlu diketahui bahwa beberapa ahli juga berpendapat masing-masing mengenai fokus penelitian. Di bawah ini adalah beberapa pendapat ahli mengenai pengertian dari fokus penelitian. 1. Moleong 2014 Menurut Moleong, pengertian dari fokus penelitian merupakan inti yang didapatkan dari pengalaman peneliti atau melalui pengetahuan yang diperoleh dari studi kepustakaan ilmiah. 2. Spradley dalam Sugiyono 2016 Spradley dalam Sugiyono mengemukakan pengertian fokus penelitian bahwa fokus merupakan domain tunggal atau beberapa domain yang terkait dari situasi sosial. Sesuai dengan penelitian, maka peneliti menetapkan fokus penelitian berdasarkan nilai temuan serta berdasarkan permasalahan yang terkait dengan teori dan informan. 3. Sugiyono 2012 Sugiyono berpendapat bahwa fokus penelitian merupakan salah satu asumsi tentang gejala dalam penelitian kualitatif adalah bahwa gejala dari suatu objek itu bersifat holistik menyeluruh, tidak dapat dipisah-pisahkan, sehingga peneliti kualitatif tidak akan menetapkan penelitiannya hanya berdasarkan variabel penelitian, tetapi keseluruhan situasi sosial yang diteliti yang meliputi aspek tempat place, pelaku aktor, dan aktivitas activity yang berinteraksi secara sinergis. Baca Juga Skala Pengurukan dalam Penelitian Pengertian, Jenis, dan Contoh Desain Penelitian Pengertian, Jenis, dan Contoh Lengkap Subjek Penelitian Pengertian, Fungsi, dan Contohnya Mengapa Harus Ada Fokus Penelitian Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, fokus penelitian ini fungsinya adalah menentukan batasan-batasan untuk mengarahkan suatu penelitian. Sehingga adanya fokus penelitian ini penting untuk melengkapi berbagai aspek di bawah ini. 1. Penting untuk Menyusun Laporan Ilmiah Pertama, fokus penelitian ini harus ada karena menjadi unsur yang penting dan juga bermanfaat untuk menyusun sebuah laporan ilmiah, baik itu skripsi, tesis, atau disertasi. Oleh sebab itu, fokus penelitian harus ditulis dan dijabarkan secara eksplisit dengan tujuan untuk dapat mempermudah peneliti sebelum mengadakan kegiatan observasi. Ketika Anda melakukan penelitian dan mengerjakan laporan penelitian, penting untuk ada batasan masalah atau fokus penelitian yang dijabarkan secara mendalam untuk memberi arah dan juga jalan terhadap observasi yang dilakukan agar selesai tepat waktu dan tidak terlalu melebar luas. 2. Sebagai Garis Besar Penelitian Pada dasarnya, fokus penelitian merupakan garis besar dari penelitian itu sendiri. Artinya, dengan adanya fokus penelitian, maka proses penelitian mulai dari observasi hingga analisis hasil penelitian bisa lebih terarah dan sistematis dengan menerapkan dan memperhatikan bagaimana fokus penelitian yang telah ditentukan. Dengan demikian, maka penelitian akan berlangsung secara terarah dan sesuai rencana dan bahkan minim risiko ketika memperhatikan penerapan garis besar penelitian yang sudah dirancang. 3. Membatasi Studi atau Penelitian Selain itu, fokus penelitian ini juga penting guna untuk membatasi suatu studi dan juga mengarahkan pelaksanaan atau suatu pengamatan. Meski demikian, sifat fokus penelitian dalam penelitian kualitatif ini adalah abstrak, artinya dapat berubah-ubah sesuai dengan latar belakang penelitian. 4. Mencapai Tujuan Belajar Terakhir, mengapa fokus penelitian ini menjadi penting karena fokus penelitian mampu menyelesaikan penelitian ini lebih jelas dan terarah, dan membuat dirinya dapat mencapai puncak keberhasilan di dalam penelitiannya. Isi Fokus Penelitian Untuk dapat membuat fokus penelitian, maka Anda harus memahami apa saja isi di dalam fokus penelitian. Berikut merupakan empat alternatif yang bisa dilakukan untuk menetapkan fokus penelitian menurut Spradley dalam Sugiyono 2013. 1. Menetapkan Fokus pada Permasalahan yang Disarankan oleh Informan Maksud dari menetapkan fokus pada permasalahan yang ditetapkan oleh informan ini penting untuk menunjang bagaimana subjek dari penelitian yang dilakukan. Informan yang dimaksud di dalam fokus penelitian ini antara lain adalah informan yang berada di lembaga pendidikan misalnya kepala sekolah, guru, karyawan, murid, wali murid, pakar pendidikan, dan lain sebagainya. Informan tersebut akan memberikan apa fokus permasalahan yang bisa dilakukan dan ditetapkan di dalam fokus permasalahan atau fokus penelitian sehingga penelitian yang dilakukan dan dilaksanakan sesuai dengan target atau tujuan. 2. Menetapkan Fokus Berdasarkan Domain Tertentu dalam Organizing Domain Untuk dapat membuat fokus penelitian, Anda harus menetapkan domain tertentu yang akan dilakukan dan dilangsungkan dalam penelitian. Misalnya jika yang dilakukan dan diambil adalah domain pendidikan, maka domain yang bisa diambil berupa kurikulum, bagaimana proses belajar mengajarnya, bagaimana sarana prasarananya, bagaimana tenaga kependidikan dan tenaga pendidikannya, dan lain sebagainya. Selain itu, bagaimana pembiayaan, manajemen, sistem evaluasi, dan dana-dana yang ada di dalamnya juga bisa termasuk di dalam golongan domain yang dapat ditetapkan agar fokus penelitian menjadi lebih jelas dan lebih terarah. 3. Menetapkan Fokus yang Memiliki Nilai Temuan untuk Mengembangkan IPTEK Hal selanjutnya yang penting dalam hal menentukan fokus penelitian adalah memilih nilai temuan yang sesuai dan tepat untuk mengembangkan IPTEK Ilmu, Pengetahuan, dan Teknologi. Mengapa demikian? Seperti yang diketahui, penelitian merupakan media yang tepat untuk mengembangkan ilmu, pendidikan, dan teknologi menjadi lebih baik lagi. Oleh sebab itu, di dalamnya juga harus memuat hal yang sesuai dengan tujuan yaitu mengembangkan ilmu, pengetahuan, dan juga teknologi yang bermanfaat bagi beberapa orang atau banyak orang. Bisa jadi fokus penelitian ini merupakan temuan yang belum pernah ada, sehingga dalam temuan tersebut fokusnya harus benar-benar terarah dan juga jelas agar temuan yang didapatkan dari penelitian tersebut mampu menemukan metode belajar yang baru atau ilmu baru yang bisa diterapkan dan bermanfaat bagi banyak orang. 4. Menetapkan Fokus Berdasarkan Permasalahan yang Terkait dengan Teori yang Sudah Ada Selain digunakan untuk mengembangkan IPTEK Ilmu, Pengetahuan, dan Teknologi, fokus penelitian juga bisa dilakukan berdasarkan bagaimana permasalahan yang sedang terjadi atau berkaitan dengan teori yang sudah ada sebelumnya. Bisa jadi, teori yang sudah ada memuat materi atau hal yang sangat terbatas. Dengan adanya penelitian baru dengan fokus penelitian yang sama, ilmu tersebut bisa dikembangkan dan bisa menjadi suatu pengembang di dalam suatu penelitian guna melengkapi atau memperluas teori yang sudah ada. Baca Juga 90+ Contoh Rumusan Masalah untuk Penelitian, Skripsi, dan Karya Ilmiah Instrumen Penelitian Pengertian, Jenis, dan Contoh Lengkap Hipotesis Penelitian Pengertian, Jenis, dan Contoh Lengkap Contoh Fokus Penelitian 1. Contoh Fokus Penelitian 1 Sumber Skripsi UAJY Fokus Penelitian Fokus penelitian ini dimaksudkan untuk membatasi studi kualitatif sekaligus membatasi penelitian guna memilih mana data yang relevan dan mana yang tidak relevan Moleong, 2010. Pembatasan dalam penelitian kualitatif ini lebih didasarkan pada tingkat kepentingan/urgensi dari masalah yang dihadapi dalam penelitian ini. Penelitian ini akan difokuskan pada “Analisis Perbandingan antara Red Ocean Strategy versus Blue Ocean Strategy terhadap Coffee shop di Yogyakarta” yang objek utamanya merupakan coffee shop-coffee shop yang ada di Yogyakarta. 2. Contoh Fokus Penelitian 2 Sumber Penelitian UNSRI C. Fokus Penelitian Fokus penelitian memuat rincian pertanyaan tentang cakupan atau topik- topik yang akan diungkap atau digali dalam penelitian. Fokus penelitian merupakan garis besar dari pengamatan penelitian, sehingga observasi dan analisa hasil penelitian lebih terarah. Oleh sebab itu, digunakanlah indikator- indikator agar tidak terjadi pembahasan yang terlalu luas dan pada akhirnya tidak sesuai dengan apa yang menjadi judul penelitian. Untuk mengetahui Peran Pemerintah Daerah terhadap anak putus sekolah, maka yang menjadi fokus penelitian adalah Tabel 4. Fokus Penelitian VariabelDimensiIndikatorPeran Dinas Pendidikan dalam mengatasi anak putus sekolah di kecamatan pemulutan selatan Dimensi Peranan oleh Horoepoetri, Arimbi dan Santosa 2003159Peran sebagai suatu kebijakanPKBM Program Kegiatan belajar MandiriPeran sebagai strategiPendataan dan pemetaan jumlah anak putus sekolah dan tidak sekolah Menyusun rencana program kegiatanPeran sebagai alat komunikasiKerjasama terpadu antara UPT Dinas Pendidikan Kecamatan, tokoh masyarakat dan orang tua siswa Edukasi terhadap pentingnya pendidikanPeran sebagai alat penyelesaian sengketaSosialisasi wajib belajar 12 tahun Kurang adanya kegiatan seperti seminar, talkshow, roadshow, workshop akan pentingnya pendidikanPeran sebagai terapiSosialisasi kebijakan strategis di bidang pemerataan dan perluasan akses Kondisi anak yang tidak dan putus sekolah karena perhatian orang tua yang kurang pemikiran negatif akan pendidikan Tabel Fokus Penelitian diolah oleh penulis berdasarkan teori Horoepoetri, Arimbi dan Santosa 2003159 3. Contoh Fokus Penelitian 3 B. Fokus Penelitian Fokus penelitian bermanfaat bagi pembatasan mengenai objek penelitian yang diangkat manfaat lainnya adalah agar peneliti tidak terjebak pada banyaknya data yang diperoleh di lapangan. Penentuan fokus penelitian lebih diarahkan pada tingkat kebaruan informasi yang akan diperoleh dari situasi perekonomian dan sosial ini dimaksudkan untuk membatasi studi kualitatif sekaligus membatasi penelitian guna memilih mana data yang relevan dan mana data yang tidak relevan. Sugiyono 2017;207 pembatasan dalam penelitian kualitatif lebih didasarkan pada tingkat kepentingan, urgensi dan reliabilitas masalah yang akan dipecahkan. Penelitian ini difokuskan meliputi 1. Bagaimana Implementasi Program Indonesia Pintar 2. Bagaimana dampak kepemilikan dari Program Indonesia Pintar 4. Contoh Fokus Penelitian 4 Sumber Penelitian UIN Antasari B. Fokus Penelitian Berkaitan dengan manajemen teknologi informasi dan komunikasi yang berlangsung di sebuah perguruan tinggi Islam swasta yang berlokasi di Banjarmasin, maka diperlukan sebuah penelitian tentang “Manajemen Teknologi Informasi dan Komunikasi Di Universitas Islam Kalimantan Uniska Muhammad Arsyad AlBanjary Banjarmasin”, yang dirumuskan dalam subfokus penelitian dalam hal berikut 1. Manajemen teknologi informasi dan komunikasi yang telah berlangsung di Universitas Islam Kalimantan Uniska Muhammad Arsyad Al-Banjary Banjarmasin. 2. Media Teknologi Informasi dan Komunikasi yang digunakan dalam proses pembelajaran oleh baik oleh dosen, karyawan maupun mahasiswa yang meliputi perangkat keras hardware, perangkat lunak software dan kemampuan pengguna brainware. 3. Berbagai bentuk model atau strategi penggunaan teknologi informasi dan komunikasi yang telah digunakan baik oleh dosen sebagai alat bantu dalam pemberian materi mata kuliah, maupun bagi karyawan sebagai alat bantu yang digunakan di lingkungan universitas dalam proses administrasi pendidikan, maupun bagi mahasiswa sebagai alat bantu dalam menunjang studi mereka selama jam perkuliahan maupun di luar jam perkuliahan. 4. Sistem informasi dan komunikasi yang digunakan dalam interaksi pendidikan yang ada di lingkungan Universitas Islam Kalimantan Uniska Muhammad Arsyad Al-Banjary Banjarmasin. Artikel Terkait Penelitian Empiris Pengertian, Jenis, dan Contoh Penelitian Kuantitatif Pengertian, Jenis, dan Contoh Penelitian Eksperimen Pengertian, Jenis, dan Contoh Penelitian Pengembangan Tujuan, Ciri-Ciri, Alasan, dan Caranya Penelitian Kualitatif Pengertian Menurut Ahli, Jenis, dan Karakteristik Penelitian Korelasional Pengertian, Ciri-Ciri dan Contohnya Penelitian Deskriptif Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya 1 Teks Prosedur Sederhana. Umumnya, teks prosedur sederhana ini hanya bersikan dua atau tiga langkah saja. Contohnya, prosedur untuk mengoprasikan setrika, atau hal yang sederhana lainnya. 2. Teks Prosedur Kompleks. Teks prosedur kompleks ini terdiri dari banyak langkah dan jenjang untuk setiap tahapannya. Daftar isi1 Sub judul seperti apa?2 Sub bab Menggunakan Heading berapa?3 Apa perbedaan judul dan subjudul dalam iklan?4 Heading 1 untuk apa?5 Apa perbedaan judul bab subbab dan sub sub bab? subjudul adalah judul-judul tambahan di dalam sebuah karangan yang berfungsi menggolongkan bagian-bagian menjadi lebih khusus. Sebuah karangan harus mempunyai satu judul sebagai kepala judul, kemudian di dalamnya boleh ditambah subjudul yang mengikuti topik. Apa itu Sub judul artikel? Subheading, atau penajukan sebutannya di WordPress berbahasa Indonesia adalah semacam judul kecil yang membagi artikel kita menjadi beberapa bagian. Meski disebut sebagai “judul kecil”, tapi subheadings punya peran besar untuk membuat para pembaca blog tetap menaruh perhatian pada artikel kita. Bagaimanakah cara membuat judul pada word agar menarik? Cara paling sederhana untuk menambahkan judul adalah menggunakan gaya judul. Pilih teks yang ingin Anda jadikan sebagai judul. Pada tab Beranda, klik gaya judul yang ingin digunakan. Jika Anda tidak melihat gaya yang diinginkan, klik panah kiri, kanan, atau bawah untuk melihat gaya lainnya yang tersedia. Sub bab Menggunakan Heading berapa? Untuk membuat BAB dan sub-BAB, Anda perlu mengatur headingnya pada menu Home > Styles. Pada Styles tentukan jenis headingnya, untuk BAB Anda perlu menggunakan Heading 1. Sementara, Heading 2 dipakai untuk sub-BAB dan seterusnya untuk sub berikutnya. Apa fungsi sub judul? Sub judul memiliki fungsi untuk memelihara perhatian yang telah di peroleh dari khalayak setelah mereka membaca judul, untuk terus dilanjutkan atau di giring menerpa body copy iklan. Apa perbedaan sub bab dan bab? Jawaban. BAB adalah bagian dari judul yang berisi gagasan mengkhusus dari sebuah tema umum. SUBBAB adalah bagian atau anakan dari BAB yang menjelaskan secara lebih spesifik tentang hal hal yang ada dalam BAB. Apa perbedaan judul dan subjudul dalam iklan? Saat judul iklan berupa pertanyaan pertanyaan, maka subjudul menjawabnya dan isi akan menjelaskan lebih detail. Bagaimana syarat judul karya ilmiah yang baik? Judul karangan ilmiah harus memenuhi syarat, yaitu menggambarkan isi, singkat, menarik minat pembaca, dan tidak provokatif. Apa yang dimaksud dengan Change Styles? Change Styles memungkinkan untuk mengubah teks pada paragraf-paragraf tertentu sesuai keinginan; semisal Styles Set, Colors, dan Fonts. Heading 1 untuk apa? Heading 1 H1 adalah heading paling penting yang harus kamu gunakan dalam setiap artikel, sebab H1 merupakan judul utama artikel atau halaman blogmu. Semakin besar angkanya, maka topik yang dibahas akan semakin berkurang kepentingannya. Bagaimana Penggunaan Heading 1 Heading 2 dan Heading 3? Heading 1 biasa digunakan untuk penulisan nama bab, Heading 2 biasa digunakan untuk penulisan nama subbab, Heading 3 digunakan untuk penulisan subsubbab, dst. Apa kegunaan sub judul dalam teks iklan? Apa perbedaan judul bab subbab dan sub sub bab? Jawaban. Jawaban Bab merupakan bagian dari judul yang berisi gagasan/ide lebih khusus dari tema umum. Sedangkan sub-bab merupakan penjelasan lebih rinci tentang hal yang dibahas di bab. Apa yang dimaksud dengan sub judul iklan? Sub Judul merupakan bagian dari iklan yang bertugas untuk menjabarkan lebih jauh pesan yang terdapat dalam judul. DalamKamus Besar Bahasa Indonesia, intisari mengandung arti sebagai berikut: Intisari adalah isi yg paling pokok atau penting; pokok isi; sari; pati; sari pati; isi atau bagian yg terpenting dr sesuatu; Sehingga pengertian Intisari yang dimaksud temanku itu menyangkut dunia tulis menulis misalnya Laporan Tugas Akhir, skripsi, dan tesis.
Makalah merupakan salah satu karya tulis ilmiah yang sering dibuat oleh siswa maupun mahasiswa. Makalah biasanya dijadikan tugas yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman siswa atau mahasiswa terhadap suatu topik. Nah, untuk membuat suatu makalah, kamu harus menerapkan suatu prosedur, prinsip, atau teori yang berhubungan dengan topik makalahmu. Selain itu, tentunya dalam menulis suatu makalah, kamu juga harus menggunakan sistematika yang berlaku. Seperti apa sih sistematika tersebut? Simak penjelasan berikut ini ya! Sistematika Penulisan Makalah Dengan memahami sistematika makalah, kamu pun dapat menghasilkan makalah yang runut, rapi, dan sistematis. Berikut adalah sistematika penulisan makalah yang wajib kamu ketahui 1. Cover atau sampul makalah Bagian ini harus memuat judul, logo universitas, data penulis, jurusan, fakultas, serta kota dan tahun makalahmu dibuat. 2. Kata pengantar Kata pengantar berisi kalimat puji-pujian sesuai dengan agama masing-masing, topik pembahasan makalah, ucapan terima kasih, harapan penulis, serta permintaan kritik dan saran. 3. Daftar isi Daftar isi memuat bagian yang menunjukkan daftar urutan bab, judul, dan sub judul. 4. Pendahuluan Bagian pendahuluan terdiri dari latar belakang, tujuan, rumusan masalah, serta tujuan dan manfaat dari makalah tersebut. 5. Pembahasan Pembahasan berisi penjelasan pokok mengenai topik yang diangkat disertai data dan landasan teori yang kamu gunakan. 6. Penutup Penutup memuat kesimpulan dari apa yang dibahas pada bab sebelumnya. 7. Daftar Pustaka Terakhir, kamu wajib melampirkan daftar pustaka yang terdiri dari referensi-referensi yang kamu gunakan untuk menulis makalah. Untuk menulis daftar pustaka, terdapat aturan penulisan yang harus ditaati. Itulah sistematika penulisan makalah yang bisa kamu terapkan. Jangan sampai ada yang tertinggal ya, Quipperian, termasuk daftar pustaka. Sebab, jika kamu melupakan bagian tersebut, makalahmu bisa dikategorikan sebagai plagiarisme. Serem banget, kan? Makanya, yuk kita pahami apa itu daftar pustaka makalah bersama-sama! Daftar Pustaka Makalah Daftar pustaka adalah unsur makalah yang ditulis pada bagian akhir. Daftar pustaka memuat berbagai sumber informasi yang kamu jadikan acuan atau referensi dalam pembuatan makalah maupun karya ilmiah lainnya. Referensi tersebut bisa berupa buku, koran, jurnal, skripsi, laman internet, dan sebagainya. Daftar pustaka berfungsi untuk memenuhi etika penulisan, sebagai bentuk ucapan terima kasih kepada penyumbang data penelitian, serta dapat digunakan untuk melacak keakuratan data yang digunakan. Selain itu, daftar pustaka juga dapat menunjukkan bahwa makalah yang dibuat bukan semata-mata hasil pemikiran penulis sendiri saja, melainkan juga hasil pemikiran orang lain. Lalu, kira-kira apa aja ya yang wajib dicantumkan pada daftar pustaka makalah? Unsur Penting dalam Daftar Pustaka Makalah Untuk mempermudah penyusunan daftar pustaka, kamu harus mengetahui unsur-unsur apa saja yang harus ada di dalamnya. Berikut adalah unsur penting daftar pustaka makalah 1. Nama pengarang Nama pengarang harus ditulis secara lengkap. Kemudian, penulisan nama juga harus diawali nama akhir/belakang yang diikuti tanda koma ,. Setelah itu baru cantumkan nama depan. Sebagai contoh, kamu mengambil referensi dari buku ciptaan Abdul Chaer. Maka, nama pengarang tersebut ditulis dengan Chaer, Abdul. 2. Tahun terbit Setelah nama penulis, kamu pun wajib mencantumkan tahun terbit. Oh ya, jika kamu menggunakan buku sebagai referensi, jangan terkecoh pada angka tahun cetakan awal ya. Soalnya, bisa aja buku yang kamu pakai adalah cetakan kedua, ketiga, dan sebagainya. Jadi, tuliskan angka sesuai dengan tahun cetakan terakhir buku tersebut. 3. Judul buku Judul buku ditulis secara lengkap dan menggunakan huruf miring atau italic. 4. Kota dan nama penerbit Terakhir, kamu perlu menyertakan kota sekaligus nama penerbit yang mencetak buku tersebut. Nama kota ditulis lebih dulu, kemudian diikuti dengan tanda titik dua , baru setelahnya tulis nama penerbit. Sebagai catatan, apabila kamu menggunakan referensi dari jurnal dan media massa, kamu juga perlu menuliskan halaman ya, Quipperian. Agar semakin jelas, berikut ini adalah berbagai contoh daftar pustaka makalah dengan menggunakan beberapa sumber. Contoh Daftar Pustaka Makalah Saat menggunakan buku, koran, jurnal, atau laman internet sebagai referensi, kamu juga harus memperhatikan jumlah pengarangnya. Hal ini disebabkan karena terdapat kaidah penulisan tersendiri untuk sumber yang ditulis oleh satu, dua, tiga atau lebih pengarang. 1. Contoh daftar pustaka satu pengarang Format penulisan Nama penulis. Tahun terbit. Judul Buku. Kota terbit Penerbit. Penulisan daftar pustaka Aprita, Serlika. 2021. Sosiologi Hukum. Jakarta Prenada Media. 2. Contoh daftar pustaka dua pengarang Format penulisan Nama belakang penulis 1, nama depan penulis 1, dan nama penulis 2 tanpa dibalik. Tahun terbit. Judul Buku. Kota terbit Penerbit. Penulisan daftar pustaka Ramadhan, Reza dan Agus Wijaya. 2017. Metode Pembelajaran dan Trik Menyelesaikan Soal Matematika untuk Pemula. Jakarta Intermedia. 3. Contoh daftar pustaka tiga atau lebih pengarang Format penulisan Nama penulis 1., dkk. Tahun terbit. Judul Buku. Kota terbit Penerbit. Penulisan daftar pustaka Maryanto, Ibnu., dkk. 2007. Nama Daerah Mamalia di Indonesia. Jakarta LIPI Press. 4. Contoh daftar pustaka dari lembaga Format penulisan Nama lembaga. Tahun terbit. Judul Buku. Kota terbit Penerbit. Penulisan daftar pustaka Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Jakarta BPPB. 5. Contoh daftar pustaka dari skripsi, tesis, dan disertasi Format penulisan Nama penulis. Tahun pengesahan. Judul Skripsi, Tesis, Disertasi. Skripsi/Tesis/Disertasi, Fakultas/Program Studi. Kota kedudukan Perguruan Tinggi. Penulisan daftar pustaka BadHermawan, Iwan. 2008. Kearifan Lokal Sunda Dalam Pendidikan Kajian Terhadap Aktualisasi Nilai-nilai Tradisi Sunda Dalam Pendidikan IPS di Sekolah Pasundan dan Yayasan Atikan Sunda. Disertasi, Sekolah Pascasarjana. Bandung Universitas Pendidikan Indonesia. 6. Contoh daftar pustaka dari jurnal Format penulisan Nama belakang penulis, nama depan. Tahun terbit. Judul jurnal. Nama jurnal. Volume jika ada halaman. Penulisan daftar pustaka Sinukaban N. Dinamika Karbon Akibat Alih Guna Lahan Hutan Menjadi Lahan Pertanian. Jurnal Agroland. 3 22-26. 7. Contoh daftar pustaka dari internet Format penulisan Nama penulis. Tahun terbit diunggah. Judul tulisan. Alamat Web Lengkap, diakses tanggal akses. Penulisan daftar pustaka Hunter, K. 1988. Heritage Education in the Social Studies. diakses 9 Januari 2002. 8. Contoh daftar pustaka dari laporan penelitian Format penulisan Nama penulis. Tahun pelaporan. Judul Penelitian. Laporan Penelitian. Kota kedudukan Instansi. Penulisan daftar pustaka Sudarti. 2009. Masa Klasik Tarumanegara di Wilayah Pandeglang Provinsi Banten. Laporan Hasil Penelitian Arkeologi. Bandung Balai Arkeologi Bandung. 9. Contoh daftar pustaka dari media massa Format penulisan Nama penulis. Tahun terbit. Judul tulisan. Media Massa. Tanggal terbit Halaman.. Penulisan daftar pustaka Ekadjati, Edi S. 2004. Pendidikan di Tatar Sunda 1. Pikiran Rakyat. 20 November 16. Quipperian, itulah berbagai contoh daftar pustaka makalah yang bisa kamu jadikan acuan untuk mengerjakan tugas makalah di sekolah maupun di kampus. Semoga bisa membantu kamu ya! Penulis Amelia IstighfarahEditor Tisyrin Naufalty Tsani
CountryCode Top-level Domains (ccTLD) Infrastructure Top-Level Domain (ARPA) Sangat penting bagi Anda untuk mengetahui dan memahami apa itu TLD, sehingga nantinya Anda dapat memilih domain yang paling tepat untuk situs web Anda. Semoga setelah membaca artikel ini Anda dapat lebih berhati-hati dalam memilih dan membeli nama domain untuk situs
Judul digunakan untuk kepala bab yang ditulis pada halaman baru. Tulisan BAB dan nomor babnya misalnya BAB II ditulis dengan huruf kapital dan ditebalkan, diletakkan di tengah halaman, tepat pada sembir atas. Teks dari judul juga selengkapnya ditulis dengan huruf kapital yang ditebalkan dan diletakkan di tengah halaman, tiga spasi di bawah tulisan BAB. Kalimat pertama sesudah judul dimulai dengan paragraf baru, tiga spasi di bawah baris akhir dari judul. Bab maupun teksnya ditulis dengan font Arial 13 ditebalkan. Sub-judul misalnya Bahan dan Metode ditulis rata dengan sembir kiri, tiga spasi di bawah baris sebelumnya, semua kata dimulai dengan huruf kapital, kecuali kata sambung dan kata depan, semua kata ditebalkan. Sub-judul tidak diakhiri dengan tanda titik. Gunakan font Arial 12. Kalimat pertama sesudah sub-judul dimulai dengan paragraf baru, tiga spasi di bawah sub-judul. Anak-sub-judul misalnya Lokasi penelitian ditulis mulai dari sembir kiri tiga spasi di bawah baris sebelumnya dengan huruf kapital hanya pada huruf pertama dari kata pertama, setiap kata ditebalkan tanpa diakhiri dengan tanda titik. Kalimat pertama sesudah anak-sub-judul dimulai dengan paragraf baru, 2œ spasi di bawah anak-sub-judul. Sub-anak-sub-judul misalnya Wilayah hulu daerah aliran sungai. ditulis mulai dari ketukan ke-6 dari batas sembir kiri, setiap kata ditebalkan dan diakhiri dengan tanda titik. Kalimat pertama yang menyusul kemudian, diketik terus ke belakang pada baris yang sama dengan sub-anak-sub-judul, sehingga membentuk satu paragraf, seperti halnya pada paragraf-paragraf lain yang mengikutinya, rata pada sembir kiri dan sembir kanan justified. Tidak disarankan untuk memiliki bagian yang lebih kecil dari pada sub-anak-sub-judul. Bila diperlukan misalnya karena struktur bahasan, ini dapat mengikuti aturan yang berlaku untuk sub-anak-sub-judul, tetapi dengan cetak miring, tidak ditebalkan misalnya Biomasa di atas permukaan tanah.. 32 Penulisan Bilangan dan Satuan Ada aturan yang jelas dan baku untuk penulisan angka, satuan dan persamaan yang tidak boleh dilanggar dalam penulisan karya ilmiah. Penulisan tesis dan disertasi Fakultas Pascasarjana Unhas dapat merujuk pada pedoman yang diberikan antara lain oleh Gusli 2013, American Society of Agronomy 2012 dan The Chicago Manual of Styles 2010. Secara khusus, penulis perlu memerhatikan penulisan angka misalnya angka satu digit yang harus dieja, tetapi angka dengan dua digit atau lebih dituliskan dengan angka, penulisan angka dalam teks misalnya pada awal kalimat, penulisan angka besar/terlalu besar maupun angka kecil/terlalu kecil, penggunaan tanda baca titik untuk pemisahan angka perseribuan; penggunaan satuan sistem SI International System of Units; maupun penulisan persamaan yang baku. Ilustrasi Tabel dan Gambar Tesis dan disertasi mengandung data yang diperoleh dari hasil penelitian. Data merupakan bagian yang tak terpisahkan, bahkan menjadi bagian sentral dari tesis dan disertasi. Data yang diperoleh dituangkan dan diilustrasikan dalam bentuk tabel, gambar, peta, citra, foto, diagram, dll, sehingga dapat dengan cepat, jelas dan tepat dipahami oleh pembaca. Namun, penting dipahami bahwa data yang ditampilkan berupa ilustrasi tetap perlu diperjelas dengan teks yang merujuk pada gambar atau tabel yang dimaksud. Tabel dan gambar tidak bisa menggantikan fungsi teks, begitu pun sebaliknya teks tidak bisa menggantikan posisi tabel, tetapi saling melengkapi. Perlu diperhatikan bahwa, narasi teks tidak boleh mengulangi apa yang sudah terungkap pada tabel dan gambar. Data yang dituangkan dalam bentuk tabel dan gambar melengkapi isi teks. Tabel dan gambar membantu pembaca memahami data yang sering sulit atau terlalu kompleks untuk dijelaskan melalui teks. Penulis dapat merujuk aturan, teknik pembuatan, persyaratan memilih tabel atau gambar, memilih jenis gambar, memilih simbol, teknik penyajian, serta contoh-contoh tabel dan gambar, antara lain yang diberikan oleh Gusli 2013 dan American Society of Agronomy 2012. Satu hal yang wajib dipatuhi penulis adalah setiap tabel dan gambar harus dapat berdiri sendiri stand alone atau dapat menjelaskan dirinya sendiri self explanatory. Artinya, informasi yang disampaikan melalui tabel/gambar harus mampu dipahami oleh pembaca, tanpa membaca bagian lain dari tesis atau disertasi. Melalui semua elemen tabel/gambar, pembaca harus mampu memahami informasi yang disampaikan, tidak boleh ada simbol atau singkatan yang tidak dipahami, satuan yang 33 tidak lengkap, judul yang tidak jelas atau tidak lengkap, legenda yang tidak jelas, dan lain-lain lihat Gusli, 2013. Tabel Tabel adalah uraian data atau teks dalam bentuk kolom dan baris yang sistematis dan ringkas. Dengan menggunakan tabel, pembaca akan lebih mudah memahami suatu pernyataan dalam tesis/disertasi. Judul tabel ditulis dengan font arial 10 pt, 1 spasi, diawali kata Tabel diikuti nomor urutnya sesuai urutan kemunculannya, ditulis dengan angka arab. Untuk tesis, nomor urut yang diberikan berlanjut dari nomor urut 1 sampai nomor terakhir sesuai jumlah tabel di seluruh tesis, misalnya Tabel 4. diikuti oleh judul tabel. Untuk disertasi, nomor urut juga berlanjut dari 1 sampai nomor terakhir sesuai jumlah tabel pada masing-masing bab, tetapi penomorannya didahului oleh nomor bab. Jika pada disertasi tabel pertama berada pada Bab II, maka penomoran tabel ditulis Tabel diikuti oleh judul tabel. Hanya huruf pertama dari kata pertama dari judul tabel yang ditulis dengan huruf kapital. Akhir dari judul tabel tidak diakhiri tanda titik. Keseluruhan judul ini ditempatkan merapat ke sembir kiri di atas tabel dan jika lebih dari 1 baris maka baris ke-2 dan seterusnya ditulis mulai tepat di bawah huruf pertama nama judul dengan jarak 1 spasi. Satuan misalnya cm, g, kPa, cmol kg-1 tidak boleh dicantumkan dalam judul tabel. Teks pada judul tabel harus ringkas tetapi informatif, sedemikian rupa sehingga judul tabel bersama seluruh bagian tabel bersifat stand alone atau self-explanatory. Tabel harus utuh, tidak boleh dipenggal oleh pergantian halaman. Jika karena panjang tabel melampaui satu halaman, bagian awal tabel dimulai pada baris pertama suatu halaman. Pada halaman lanjutannya harus dicantumkan kata Lanjutan Tabel diikuti nomor tabel, tanpa disertai judulnya lagi, tetapi nama-nama kolom tabel harus ditulis kembali. Jika memungkinkan, pecahlah tabel yang besar menjadi tabel yang lebih kecil, sehingga dapat terakomodasi dalam satu halaman. Setiap kolom diberi judul yang dimulai dengan huruf kapital, diikuti oleh satuan jika ada dalam tanda kurung atau setelah tanda koma. Contoh Panjang mm atau Berat g. Gunakan satuan SI lihat Gusli, 2013. Atur agar kolom yang satu dan yang lainnya terpisah cukup jelas. Jarak antar baris adalah 1œ spasi, sedangkan jika lajur tidak cukup ditulis dalam 1 baris dalam kolom yang bersangkutan, maka jarak antarbaris dalam satu lajur adalah 1 spasi. Jika tabel lebih lebar daripada ukuran lebar kertas naskah yang A4, maka harus dibuat memanjang kertas yang dalam aplikasi computer disebut landscape. 34 Bagian atas tabel diletakkan di sebelah kiri kertas atau di sisi jilidan. Tabel yang dikutip dari sumber lain harus dinyatakan dengan cara menulis sumbernya pada akhir judul tabel, seperti cara pengacuan sumber pustaka dalam uraian. Bilamana masih diperlukan, keterangan tambahan dapat diletakkan di bawah tabel. Tabel diketik menggunakan perangkat pengolah kata misalnya MS Word, bukan dengan pengolah angka seperti MS Excel. Tabel diposisikan simetris terhadap sembir kiri/kanan dan terhadap teks di atas dan di bawahnya dengan jarak masing-masing tiga spasi. Teks dalam tabel harus ringkas tetapi informatif, sedemikian rupa sehingga judul tabel bersama seluruh bagian tabel bersifat stand alone mampu berdiri sendiri atau self-explanatory mampu menjelaskan dirinya sendiri, tanpa harus membaca bagian lain dari tesis atau disertasi. Contoh tabel diberikan pada Lampiran 14 dan secara terinci oleh Gusli 2013. Gambar Data dari suatu hasil penelitian juga dapat disajikan dalam bentuk gambar. Termasuk yang dikategorikan sebagai gambar adalah kurva, diagram, bagan, grafik, peta, foto, konfigurasi dan langkah-langkah reaksi kimia. Gambar merupakan bagian dari informasi yang tidak terpisahkan dari uraian dalam teks. Pemilihan dan pembuatan gambar untuk suatu karya ilmiah, termasuk tesis dan disertasi tidak boleh sembarangan. Teknik pembuatan gambar dan contoh-contoh gambar dapat dilihat pada Gusli 2013 dan pada berbagai artikel dari jurnal-jurnal bereputasi sesuai bidang ilmu masing-masing. Teori terkait pemilihan ilustrasi berupa tabel atau berupa gambar serta hal-hal yang penting dalam pembuatan gambar untuk tujuan publikasi juga diberikan oleh Gusli 2013. Gambar terdiri atas judul gambar berupa teks yang ringkas namun informatif yang menjelaskan gambar apa yang disajikan, data yang disajikan dalam bentuk kurva atau diagram yang memiliki sumbu x, y dan z untuk gambar tiga dimensi beserta judul aksis dan satuannya, atau dalam bentuk foto atau peta beserta skalanya, legenda, serta sumber bila bukan data sendiri – untuk data yang dihasilkan sendiri tidak perlu menyebutkan sumber. Bila data yang ditampilkan pada gambar, bukan data sendiri, sumber data dapat dituliskan di bagian akhir dari teks judul. Gambar dapat hitam-putih atau berwarna, disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan penyajiannya. Teks judul harus jelas menggambarkan isi gambar, namun ringkas. Judul gambar bersama data yang dikandungnya harus mampu secara stand alone self-35 explanatory menyampaikan pesan yang utuh kepada pembacanya, tanpa harus membaca bagian lain dari tesis atau disertasi. Singkatan yang tidak baku dan simbol yang digunakan harus dijelaskan pada judul gambar atau pada legenda. Judul gambar ditulis dengan font arial 10 pt, 1 spasi, diawali kata Gambar diikuti nomor urutnya sesuai urutan kemunculannya, ditulis dengan angka arab. Untuk tesis, nomor urut gambar yang diberikan berlanjut dari 1 sampai nomor terakhir sesuai jumlah gambar di seluruh tesis, misalnya Gambar 3. diikuti oleh judul gambar. Untuk disertasi, nomor urut juga berlanjut dari 1 sampai nomor terakhir sesuai jumlah gambar pada masing-masing bab, tetapi penomorannya didahului oleh nomor bab. Jika pada disertasi gambar pertama berada pada Bab III, maka penomoran tabel ditulis Gambar diikuti oleh teks judul gambar. Hanya huruf pertama dari kata pertama dari judul gambar yang ditulis dengan huruf kapital. Akhir dari judul gambar tidak diakhiri tanda titik. Keseluruhan judul ini ditempatkan langsung di bawah gambar, diketik dengan aplikasi pengolah kata misalnya MS Word, tidak menjadi bagian dari image/file PDF/JPEG gambar, rata kiri dan kanan justified. Satuan misalnya cm, g, kPa, cmol kg-1 tidak boleh dicantumkan dalam judul gambar, tetapi pada judul aksis x, y atau z. Gambar yang dikutip dari sumber lain harus dinyatakan sumbernya, disebutkan pada akhir teks dari judul gambar. Contoh gambar diberikan pada Lampiran 16. Gambar berupa peta harus dilengkapi dengan skala, lebih baik dalam bentuk skala garis, sehingga tidak berubah jika peta diperbesar atau diperkecil. Legenda dan teks lain pada peta harus jelas terbaca. Gambar berupa foto harus tajam, dengan kontras yang baik dan fokus pada informasi yang ingin disampaikan. Gambar beserta judulnya diletakkan simetris terhadap sembir kiri/kanan dan terhadap teks di atas dan di bawahnya dengan jarak masing-masing tiga spasi. Gambar beserta judulnya dibuat simetris terhadap sembir kiri kanan dan terhadap teks di atas dan di bawahnya dengan jarak masing-masing 3 spasi. Gambar tidak boleh dipenggal. Jika ukuran gambar lebih luas dari 1 halaman A4 landscape, gunakan kertas A3, lalu dilipat rapih. Bila orientasi gambar memanjang halaman naskah landscape, maka bagian atas gambar diletakkan di sisi jilidan. 36 Sitasi dan Kepustakaan Pustaka yang dirujuk Pustaka yang dirujuk harus terutama dari sumber primer artikel dari jurnal terindeks Scopus, WOS, Thomson Reuters, Copernicus, DOAJ, Sinta atau berfaktor dampak >1. Pustaka sekunder, misalnya buku atau dokumen resmi dari institusi resmi FAO, WHO, BMKG, Undang-undang, dan lain-lain hanya dipergunakan untuk kepentingan statistika, metode, dan rujukan peraturan. Disarankan untuk menggunakan pustaka terbaru lima tahun terakhir terkait bidang ilmu atau topik terkait. Nama jurnal harus disingkat sesuai dengan singkatan baku dari jurnal bersangkutan lihat misalnya Gusli, 2013 atau informasi dari Scimago. Pustaka dalam bentuk komunikasi pribadi harus dihindari, kecuali tidak ada pilihan. Selingkung style penulisan mengikuti sistem Harvard, Vancouver atau sistem lain sesuai bidang ilmu dan jurnal target, termasuk misalnya MLA Modern Language Association yang sering digunakan dalam bidang sastra. Pengaturan selingkung referensi dapat dilakukan secara otomatis menggunakan reference manager seperti Mendeley, Zotero dan EndNote. Contoh penulisan daftar pustaka diberikan pada anak-sub-judul Sitasi, dan pada Lampiran 17. Sitasi Pada tulisan ilmiah, termasuk tesis dan disertasi, sitasi pengutipan atau pengacuan pustaka selalu dilakukan sebagai validasi atas apa yang orang ilmuwan lain telah lakukan atau temukan. Melalui sitasi, penulis merangkai keterkaitan penelitian yang dilakukannya dengan penelitian-penelitian sebelumnya, memaparkan peta jalan atau kesinambungan ilmu yang dipahami dari publikasi yang ada terkait suatu aspek, sekaligus merupakan cara untuk menghindari plagiasi penjiplakan. Sitasi yang dilakukan secara benar merupakan bagian dari etika penulisan dan kejujuran ilmiah yang harus dijunjung tinggi ilmuwan. Ada tiga pilihan cara sitasi. Pertama, mengambil ide atau pesannya, tetapi mengubah bahasanya. Cara ini disebut parafrase. Kedua, mengutip isi pesan secara langsung, seperti aslinya, dengan menggunakan tanda kutip pembuka “ dan tanda kutip penutup ”. Ini hanya bisa dilakukan secara terbatas untuk tujuan tertentu, misalnya untuk penulisan definisi dan kalimat laporan reported speech; serta ketiga, melalui pengakuan/pembandingan isi kutipan. Dalam pedoman penulisan tesis dan disertasi ini, pengacuan dilakukan dengan menggunakan tanda kurung pengacuan berkurung, tidak dengan catatan 37 kaki atau catatan akhir end note. Dalam pengacuan berkurung, sumber informasi misalnya nama pengarang dan tahun di dalam tanda kurung ditempatkan dalam kurung. Perhatikan contoh-contoh pengutipan pesan dengan parafrase tidak hanya diterjemahkan dari teks aslinya berikut Teknik pendispersian memengaruhi hasil analisis penetapan sebaran ukuran partikel tanah Hartwig dan Loeppert, 1991. Parson et al. 1991 menyimpulkan, aktivitas denitrifikasi dan pengukuran populasi dengan penghitungan angka yang paling mungkin most-probable-number bukan merupakan prediktor kehilangan gas N dari tanah pada kondisi lapangan. Teknik kalorimetrik diacetyl monoximine thiosemicarbonate untuk Urea bisa dimodifikasi untuk analisis injeksi aliran Sullivan dan Havlin, 1991. Aspek-aspek yang terkait dengan budaya memengaruhi keputusan petani untuk mengadopsi sistem pertanian terpadu Gil et al., 2015. Diversifikasi produksi usahatani di Brazil, seperti halnya di Indonesia, meningkatkan ketahanan terhadap goncangan pasar Bonaudo et al., 2014. Untuk bidang ilmu-ilmu sosial, pengutipan sering diikuti dengan halaman dari buku dimana kutipan tersebut diambil. Contoh Menurut Mattulada 1995 181 masyarakat Bugis dikenal sangat santun dalam menyikapi setiap persoalan sosial. Dalam kehidupan masyarakat Bugis dikenal falsafah “takutlah engkau pada orang jujur” Mattulada, 1992 81. Cuti Menjelang bebas dan Cuti Bersyarat. Persyaratan yang harus dipenuhi yaitu239 Menurut faham retribusi tersebut, pembalasan dibenarkan dengan berpegang pada ungkapan mata dibayar mata dan gigi dibayar gigi bahkan nyawa dibayar Revenge merupakan suatu pembalasan yang berusaha memuaskan Hasrat balas dendam dari Sebagian para korban atau orang-orang lain yang simpatik kepadanya, sedangkan retribution atau atonement tidak berusaha menenangkan atau menghilangkan emosi-emosi dari para korban tetapi lebih bertujuan untuk memuaskan tuntutan 239 Hasil Wawancara dengan Pengelola Data Penelitian Bidang Bimaswat sekaligus sebagai Wali Narapidana, Tanggal 15 Juli 2019 25 C. Djisman Samosir. Penologi dan Pemasyarakatan. Edisi Lengkap Bandung Nuasnsa Aulia 2016 Hal. 144 27 ibid Hal. 14 Sitasi tidak boleh dilakukan dengan cara menyalin utuh apa yang ditulis seseorang, karena itu merupakan penjiplakan plagiasi. Plagiasi melanggar etika penulisan dan undang-undang hak cipta. Menerjemahkan frasa seseorang dari 38 bahasa asing Inggris, misalnya ke dalam bahasa Indonesia, juga disebut penjiplakan. Bahkan, menjiplak tulisan sendiri pun tidak dibenarkan. Penjiplakan sendiri disebut self-plagiarism. Lakukan sitasi, bukan penjiplakan. Contoh parafrasa dari pustaka dalam teks dengan bahasa Indonesia Tertulis “Dengan menggunakan teknologi SRI system of rice intensification, produksi padi meningkat dari 6,1 menjadi 12,3 ton gabah kering giling per hektar Xxxxx, 2014.” Pernyataan itu bisa diparafrasa menjadi Penerapan teknologi SRI system of rice intensification meningkatkan produktivitas padi dua kali lipat, dari sekitar 6 menjadi 12 ton/ha Xxxxx, 2014. Penggunaan Perangkat Lunak Manajer Kepustakaan Penyitasian citation dan penulisan pustaka untuk suatu karya ilmiah menyita banyak waktu, sering dilakukan tanpa format yang jelas, ceroboh kebanyakan tidak disengaja dan tidak konsisten. Untuk ketepatan dan efisiensi cara sitasi dan penulisan pustaka, saat ini tersedia banyak perangkat lunak manajer kepusatakaan yang dapat dimanfaatkan yang memiliki kapasitas yang baik untuk penyimpanan storage dan penarikan pustaka yang telah dikutip retrieval. Contoh manajer kepustakaan yang handal dan banyak digunakan yang dianjurkan adalah Mendeley gratis, Zotero dan EndNote berbayar. Mahasiswa pascasarjana Unhas wajib menggunakan perangkat ini untuk penyitasian, penulisan, penyimpanan dan penarikan pustaka, bahkan untuk keperluan pencatatan pada artikel-artikel yang telah dibaca. Melalui perangkat ini, pengguna dapat memilih gaya penulisan yang sesuai. Tata Nama dan Penyingkatan Ada aturan yang jelas dan baku dalam penulisan tata nama dan penyingkatan pada karya ilmiah. Penulisan tesis dan disertasi Fakultas Pascasarjana Unhas harus merujuk pada aturan dan konvensi yang telah disepakati secara internasional. Untuk istilah-istilah atau nomenklatur biologi, rujuk International Code of Botanical Nomenclature, the International Code of Nomenclature of Bacteria, dan the International of Zoological Nomenclature. Semua nama biota tumbuhan, tanaman, serangga, burung, mamalia, dll harus teridentifikasi atau diikuti dengan nama ilmiahnya, misalnya padi Oriza zativa, tetapi penulisan nama ilmiah hanya dilakukan sekali saja dalam seluruh naskah, yaitu ketika pertama kali disebutkan, biasanya pada 39 abstrak. Namun, untuk disertasi di Fakultas Pascasarjana Unhas yang menganut sistem publication-based chapter satu bab menghasilkan satu artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal, penulisan nama ilmiah dari spesies dapat dilakukan pada masing-masing bab. Demikian juga bila tesis yang dihasilkan menghasilkan lebih ddari dua artikel. Untuk nomenklatur kimia, ikuti konvensi yang diberikan dalam the International Union of Pure and Applied Chemistry dan the IUPAC-IUB Combined Commission on Biochemical Nomenclature. Definisikan semua singkatan yang tidak baku. Bila di dalam tesis dan disertasi terdapat banyak lebih dari 10 singkatan, buat Daftar Singkatan yang ditempatkan pada halaman tersendiri. Setiap singkatan
Pertanyaanyang sesuai dengan judul di atas contohnya seperti apa itu energi terbarukan, jenis-jenis sumber energi terbarukan, hingga sampai bagaimana cara mengatasi masalah energi terbarukan. Dari kerangka teori tersebut, dapat dengan mudah Anda buat tinjauan pustakanya dari definisi pengertian, kemudian sumber energi terbarukan yang terdiri Pentingnya Sub Judul dalam Penulisan Artikel Kebanyakan penulis tidak menghargai keberadaan sub judul. Padahal sub judul dapat memaksimalkan fokus artikel dalam mesin pencarian. Sub judul memang tidak boleh diabaikan tetapi juga tidak perlu diterapkan secara berlebihan di dalam artikel. Lalu bagaimana penulisan sub judul yang tepat? Check this out! Pengertian Sub Judul Sub judul atau subheading merupakan judul pendukung yang membagi tulisan menjadi beberapa bagian. Tujuannya agar artikel yang dibuat menjadi rapi. Selain itu, hanya dengan memperhatikan sub judul dapat memudahkan pembaca menemukan informasi yang dibutuhkan dengan cepat. Pemilihan kata variatif untuk sub judul yang dibuat sebaiknya berhubungan dengan judul utama. Oleh karena itu, sub judul dapat menunjang suatu artikel. Seperti yang kita tahu bahwa masih banyak orang yang malas membaca hingga akhir. Jadi, buatlah sub judul yang menarik sehingga mereka mau membaca artikel Anda hingga selesai. Sub judul juga penting dalam pembuatan konten Search Engine Optimization SEO. SEO bekerja untuk meningkatkan kunjungan halaman dengan konten yang relevan. Oleh karena itu, sub judul diperlukan sebagai navigasi konten. Dalam penggunaannya, sub judul terbagi menjadi beberapa bagian dengan simbol H1 hingga H6. Manfaat Sub Judul Sub judul sangat berperan besar dalam sebuah artikel untuk memuaskan para pembaca. Berikut ini beberapa manfaat dari sub judul Memudahkan dalam Skimming dan Scanning. Artikel yang bersub judul akan menonjolkan bagian-bagian penting sehingga memudahkan pembaca teknik skimming dan scanning menemukan benang merahnya. Membuat Penulisan Menjadi Rapi Tulisan yang dibagi menjadi beberapa sub judul menjadi lebih ringkas dan mudah dipahami sehingga pembaca nyaman berada di artikel Anda. Memudahkan Ditemukan Mesin Pencari. Mesin pencari akan memahami isi konten sehingga dapat mendongkrak artikel Anda dan di tempatkan di halaman pertama pencarian. Mengoptimasi SEO untuk keyword turunan. Membidik riset kata kunci turunan agar mendapat trafik yang tinggi sehingga mendatangkan ketertarikan pembaca. Tips Membuat Sub Judul yang Tepat Sub judul yang berkualitas SEO dapat mempengaruhi kunjungan artikel. Oleh karena itu, buatlah sub judul yang tepat seperti tips berikut ini Penempatan sub judul harus disesuaikan dengan panjang kata dalam artikel. Buatlah sub judul seperlunya, jangan sampai berlebihan. Pakailah kata yang variatif. Upayakan sub judul tidak mengulang dari judul utama sehingga tidak dikenakan tindakan spaming oleh Google. Font sub judul dibuat berbeda dari judul utama dan teks. Hal tersebut dimaksudkan sebagai poin bagian penting dan penarik perhatian pembaca. Jika Anda penulis pemula yang masih bingung dalam meletakkan sub judul, maka disarankan untuk menyelesaikan tulisan anda terlebih dahulu. Kemudian, tentukan beberapa gagasan utama yang bisa Anda bagi menjadi sub judul. Pentingnya Sub Judul dalam Penulisan Artikel Views 780 BeritaApa Itu Bank Agen Terbaru Hari Ini: Bank Agen: Pengertian, Fungsi dan Contohnya. Berita Apa Itu Bank Agen terbaru dan terlengkap. Gabung di IDN Times; Quiz ; News; Business; Sport; Tech; Apakah saya harus Menulis Sub Judul 2 dan 3 Serta Lampiran Foto Judul 2 dan Judul 3 ? Apakah Judul Harus Memiliki 3 (tiga) Judul? Indonesia

Apa Itu Sub Judul Pengertian, Fungsi, dan Cara Membuatnya - Dalam dunia penulisan, sub judul merupakan bagian penting dari sebuah tulisan. Sub judul atau juga sering disebut dengan "heading" membantu pembaca untuk memahami isi tulisan dengan lebih mudah dan cepat. Pada artikel ini, akan dibahas secara lengkap mengenai apa itu sub judul, fungsi sub judul, serta cara membuat sub judul yang Itu Sub Judul?Sub JudulSub judul adalah bagian dari tulisan yang berupa teks pendek yang ditempatkan di bawah judul utama dan menjelaskan konten dari tulisan secara lebih spesifik. Sub judul biasanya ditulis dengan ukuran huruf yang lebih kecil dari judul utama dan diletakkan di bawahnya dengan jarak satu Sub JudulSub judul memiliki beberapa fungsi yang sangat penting dalam sebuah tulisan, antara lain1. Membantu Pembaca Memahami Konten TulisanDengan adanya sub judul, pembaca dapat memahami isi tulisan dengan lebih mudah dan cepat. Sub judul yang ditulis dengan baik akan memberikan gambaran mengenai apa yang akan dibahas pada setiap bagian Meningkatkan SEOSub judul juga berfungsi sebagai elemen penting dalam optimasi mesin pencari SEO. Dengan menempatkan kata kunci pada sub judul, maka tulisan akan lebih mudah ditemukan oleh mesin pencari seperti Meningkatkan TrafikDengan adanya sub judul, pembaca akan tertarik untuk membaca tulisan secara keseluruhan. Hal ini akan meningkatkan trafik pada blog atau website yang memuat tulisan Meningkatkan Struktur TulisanSub judul juga berfungsi sebagai alat untuk meningkatkan struktur tulisan. Dengan menempatkan sub judul pada setiap bagian tulisan, maka pembaca akan lebih mudah memahami alur tulisan dan merasa lebih tertarik untuk membaca hingga Membuat Sub Judul yang EfektifBerikut adalah beberapa tips untuk membuat sub judul yang efektif1. Gunakan Kata KunciGunakan kata kunci pada sub judul untuk meningkatkan SEO tulisan. Namun, pastikan kata kunci yang digunakan relevan dengan isi Buat Sub Judul yang MenarikBuat sub judul yang menarik dan membuat pembaca penasaran untuk membaca lebih lanjut. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan hindari sub judul yang terlalu Gunakan Format yang KonsistenGunakan format yang konsisten pada seluruh sub judul. Misalnya, jika sub judul pertama ditulis dengan huruf kapital, maka sub judul berikutnya juga harus ditulis dengan huruf Gunakan Hierarchy yang TepatGunakan hierarchy yang tepat pada setiap sub judul. Pastikan sub judul yang lebih spesifik diletakkan di bawah sub judul yang lebih judul merupakan bagian penting dari sebuah tulisan. Selain memberikan gambaran mengenai konten tulisan, sub judul juga dapat meningkatkan SEO, trafik, dan struktur tulisan. Untuk membuat sub judul yang efektif, penting untuk menggunakan kata kunci yang relevan, format yang konsisten, serta hierarchy yang penulisan sebuah tulisan, sub judul dapat membantu pembaca untuk memahami konten tulisan dengan lebih mudah dan cepat. Oleh karena itu, pastikan untuk menulis sub judul yang efektif dan menarik agar tulisan Anda lebih diminati oleh pembaca.

PerbedaaanTema, Deskripsi dan Judul Cara menentukan tema, deskripsi, dan judul (Foto: bola.com) Ketika kita akan membuat sebuah tulisan tertentu, entah cerpen, novel, bahkan surat sekalipun, kita biasanya akan menentukan apa yang akan kita bahas, yang mana hal tersebut menjadi pondasi kita dalam mengembangkan pembahasan secara lebih dalam, ï»żArtikel adalah istilah yang sudah tidak asing. Sebelum internet banyak digunakan, artikel tersedia di surat kabar, majalah, maupun buku. Namun saat ini, Anda juga bisa mengakses artikel secara bebas dan luas di internet. Biasanya, artikel yang banyak tersedia di internet berisi informasi berita maupun gagasan si penulis. Saat ini, menulis artikel juga bisa menjadi pekerjaan yang menjanjikan, bila dilakukan dengan serius. Namun, Anda perlu mempelajari ilmu-ilmu dasar sebelum terjun langsung menulis artikel. Jika Anda ingin menjadi penulis artikel, sebaiknya pahami dulu informasi penting seputar artikel dari Rumahweb Indonesia berikut ini, mulai dari pengertian, contoh, struktur, hingga langkah-langkah membuat artikel. Berdasarkan KBBI, artikel adalah karya tulis lengkap, seperti laporan berita, esai dalam majalah, surat kabar, dan sejenisnya. Secara umum, artikel bisa diartikan sebagai sebuah karya tulis berisi gagasan, ide, pendapat, atau informasi yang sedang dibicarakan oleh masyarakat. Artikel adalah jenis karya tulis yang banyak ditemui dalam keseharian, baik secara akademik maupun non-akademik. Tujuan umum dari dibuatnya suatu artikel adalah untuk mendidik, menginformasikan, dan menghibur pembacanya. Biasanya, artikel dipublikasikan melalui website atau media digital lainnya. Jenis Artikel Ada berbagai jenis artikel yang dapat ditulis. Berdasarkan isi tulisan, artikel dapat dibagi menjadi beberapa jenis, seperti berikut 1. Artikel Ringan Artikel ini biasanya berisi tentang informasi yang ringan yang dikemas oleh penulis dengan gaya menghibur, atau disisipi dengan humor. Tujuan dari artikel ini agar pembaca merasa senang, terhibur, dan paham dengan isi artikel tersebut. 2. Artikel Praktis Artikel praktis adalah artikel yang cenderung naratif dan pesan yang ditulis di dalamnya diurutkan berdasarkan waktu atau peristiwa yang terjadi. Janis artikel ini dapat ditemui di berbagai media digital. Contoh dari artikel praktis misalnya tutorial untuk melakukan sesuatu. Tujuan dari artikel praktis adalah untuk memberikan informasi pada pembaca sebagai petunjuk dalam melakukan suatu hal. 3. Artikel Opini Tahukah Anda, saat ini juga banyak artikel yang dibuat berdasarkan opini penulis. Artikel jenis ini disebut artikel opini. Artikel opini berisi pendapat si penulis tentang sebuah peristiwa atau informasi. Tujuan dari opini artikel adalah mengutarakan pendapat yang netral dan kritis dengan pemaparan atau bukti yang ditulis. Biasanya jenis artikel ini dimunculkan pada surat kabar saja. Namun kini banyak media digital yang menyediakan tempat untuk mengunggah artikel opini bagi pembaca, salah satu yang paling populer adalah Kompasiana. 4. Artikel Analisis Ahli Jenis artikel keempat adalah analisis ahli. Artikel satu ini bisa dibilang menjadi artikel yang paling serius dari 3 jenis artikel lainnya. Tujuan umum dari dibuatnya artikel adalah untuk mempublikasikan sebuah hasil penelitian yang sudah dilakukan. Contoh dari artikel analisis adalah skripsi, tesis, atau jenis penelitian lainnya. 5. Artikel Deskripsi Artikel deskripsi biasa ditulis untuk membuat gambaran dari suatu hal agar dapat dipahami dengan mudah oleh pembaca. Tujuan umum artikel adalah untuk menjelaskan secara detail dan gamblang sebuah topik, contohnya seperti tips dalam memilih barang. Contoh Artikel Setelah memahami tentang artikel dan berbagai jenisnya, berikut Rumahweb sematkan salah satu artikel deskripsi dari Rumahweb Indonesia. Contoh artikel adalah sebagai berikut Apa Itu Metaverse? Pengertian dan Cara Kerjanya Metaverse menjadi salah satu topik yang hangat diperbincangkan di seluruh dunia sejak akhir tahun 2021. Singkatnya, metaverse adalah internet dalam bentuk 3D, yang memungkinkan orang-orang saling berinteraksi di dunia maya layaknya di kehidupan nyata Metaverse sendiri pertama kali dicetuskan oleh CEO Facebook, Mark Zuckerberg, sebagai langkah rebranding perusahaannya menuju dunia virtual masa depan. Ingin tahu lebih lanjut tentang Metaverse? Yuk, baca artikel selengkapnya dari Rumahweb Indonesia berikut ini! Apa itu Metaverse? Metaverse adalah sebuah dunia virtual 3D berisi avatar para penggunanya di dunia nyata. Di Metaverse, Anda bisa menjadi siapapun dan bertemu dengan pengguna lain dari seluruh dunia. Bisa dikatakan, Metaverse adalah bentuk selanjutnya dari media sosial. Anda bisa melakukan berbagai hal di Metaverse. Mulai dari bermain game, menonton konser, melakukan jual beli, bahkan bekerja. Baca Selengkapnya disini Apa itu Metaverse? Pengertian dan Cara Kerjanya Struktur Artikel Selain memahami berbagai jenis artikel dan contohnya, Anda juga mengetahui struktur artikel yang baik. Beberapa struktur yang harus diperhatikan dalam artikel adalah 1. Pembuka Tujuan dari bagian pembuka pada artikel adalah untuk mengenalkan pembaca mengenai topik artikel yang akan dibahas. 2. Isi Hal yang harus ditulis dari bagian isi pada artikel adalah pemaparan secara jelas mengenai topik yang akan dibahas. Anda bisa membaginya menjadi beberapa sub judul yang runtut, untuk memudahkan pembaca dalam memahami artikel. 3. Penutup Bagian penutup dalam sebuah artikel yaitu kesimpulan dari poin-poin utama yang Anda tulis dalam sebuah paragraf singkat. Untuk lebih mudah memahami struktur artikel, simak contoh struktur artikel yang baik di WordPress berikut. Cara Membuat Artikel yang Baik dan Benar Jika sudah memahami struktur dan jenis artikel, maka Anda sudah hampir siap untuk mulai mencoba menulis artikel. Berikut kami rangkum cara membuat artikel yang baik 1. Tentukan Tema & Judul Hal pertama yang harus dilakukan dalam menulis artikel adalah menentukan tema. Setelah selesai memilih tema, selanjutnya Anda bisa membuat judul yang menarik untuk artikel tersebut. Jangan lupa untuk menggunakan judul yang jelas. Biasanya judul yang baik terdiri atas 4-9 kata saja. 2. Uraikan Tema dengan 5W+1H Langkah selanjutnya dalam menulis artikel adalah menguraikan topik-topik yang ingin dibahas menjadi subheading sub judul pada artikel. Biasanya, satu artikel terdiri atas 300-1500 kata. Dalam proses penulisan, Anda bisa membagi sesuai dengan 5W+1H What, Why, Where, When, Who, How agar artikel yang ditulis memiliki informasi lengkap. 3. Buat Kesimpulan Terakhir, Anda dapat menambahkan paragraf kesimpulan dalam artikel yang ditulis. Fungsi dari paragraf ini dalam artikel adalah untuk merangkum secara singkat poin-poin penting dari artikel yang ditulis, sehingga pembaca bisa lebih mudah memahami isi artikel. Baca juga Cara Membuat Postingan di WordPress Terbaru Itu dia penjelasan mengenai artikel dari Rumahweb Indonesia! Selanjutnya agar artikel anda dapat dibaca oleh banyak orang, maka buatlah Blog atau Website yang memuat artikel anda. Di Rumahweb, membuat Blog atau Website tak sesulit membuat artikel. Cukup membeli domain dan hosting, lalu aktifkan website builder atau install WordPress melalui control panel, anda sudah bisa mengonlinekan artikel anda dengan sangat mudah. Mau tahu mudahnya bikin blog atau website bagaimana? kepoin Youtube-nya Rumahweb atau tanya jawab melalui livechat dengan Customer Service kami. Semoga bermanfaat. j7WrBh.
  • 090ipf7hce.pages.dev/31
  • 090ipf7hce.pages.dev/181
  • 090ipf7hce.pages.dev/339
  • 090ipf7hce.pages.dev/285
  • 090ipf7hce.pages.dev/445
  • 090ipf7hce.pages.dev/164
  • 090ipf7hce.pages.dev/418
  • 090ipf7hce.pages.dev/384
  • apa itu sub judul dan contohnya